fakta unik Indonesia, Membuka sebuah, membesarkan sebuah usaha meski skala kaki lima memerlukan modal juga. Besar dan kecilnya modal tergantung kebutuhan dan usaha apa yang akan di jalankan serta dibesarkan. Persyaratan untuk mendapatkan modal tambahan ada yang susah dan ada yang mudah.
Seiring dengan perkembangan dunia
usaha skala pedagang kaki lima yang semakin maju dan menggairahkan, muncullah
pelaku-pelaku usaha pribadi, perorangan, atas nama koperasi dan atau ada yang atas
nama “bank”. Yang kemudian di kenal dengan istilah “bank keliling”.
Hanya cukup fotokopi saja serta pangkalan gerobak yang jelas maka proses
pencairan kredit pinjaman uang bank keliling berlangsung cepat tanpa perlu survey dan wawancara. Sunnguh Cara mendapatkan pinjaman yang sangat mudah. Dana yang diterima sudah dipotong di muka untuk angsuran cicilan pertama, dan
cicilan berikutnya beserta bunganya akan ditagih setiap harinya.
Jika gaya hidup komsumsif
telah menjadi bagian dari pelaku usaha entrepreneur kaki lima, bank keliling
akan senang hati membantunya. Dan krediturpun akan megap-megap berusaha
membayar utangnya, karena telah berutang lebih dari satu bank keliling.
Jika sudah tidak sanggup membayar, kabur
dan pulang kampung menjadi satu-satunya jalan keluar yang terindah. Meski
harus was was jikalau bank keliling tersebut mencari, mendatangi dan kemudian
menyita semua harta bendanya dengan dalih pelunasan hutang dan bunga yang
tertunda. Kalau sudah demikian masih sanggupkah berutang demi pemuasan gaya
hidup di tengah keterbatasan yang ada.